DETIKBABEL.COM, Pangkalpinang,Growmedia,indo,com– Tokoh pemuda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Arinda Unigraha, terpilih mengikuti Training of Facilitator (ToF) Pelatihan dan Sertifikasi Penggerak Wirausaha Muda Nasional 2025 yang diselenggarakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.
Program bergengsi ini diikuti 50 wirausaha muda berprestasi dari berbagai provinsi, berlangsung 20-25 November 2025 di Bogor, Jawa Barat. Kegiatan terdiri dari tiga hari pelatihan dan dua hari sertifikasi kompetensi, dilanjutkan tindak lanjut pada 30 November 2025.
Arinda, asal Kabupaten Bangka, dikenal sebagai inovator kepemudaan Babel. Ia menyabet Tokoh Pemuda Berprestasi Provinsi 2024 dan Juara 1 Wirausaha Muda Provinsi 2023. Selama 10 tahun terakhir, ia menggerakkan wirausaha sosial di bidang pengolahan sampah melalui Komunitas BECAK Babel, startup Tumpah.Id, serta Maggot Wangka. Baru-baru ini, ia juara Indonesia Youth Challenge nasional dan menjabat Ketua Forum Kewirausahaan Pemuda (FKP) Babel.
Terpilih dari lebih 500 kandidat binaan Kemenpora yang lulus pelatihan daring Agustus 2025, Arinda dipanggil mendadak ke Bogor dengan persiapan dua hari. Bersama peserta lain, ia dibekali ilmu manajemen usaha, Business Model Canvas, pendampingan UMKM, Good Manufacturing Practice, studi kelayakan usaha, quality control, company profile, akses kemitraan dan pembiayaan, laporan keuangan-pajak, hingga dinamika wirausaha muda.
Kegiatan ditutup dengan ujian sertifikasi skema 3 sebagai konsultan dan pendamping kewirausahaan/UMKM. Arinda dan seluruh peserta dinyatakan lulus uji kompetensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) oleh Lembaga Sertifikasi Profesi MUKMI.
Tujuan utama program ini memberdayakan wirausaha muda menjadi penggerak ekonomi sukses, berkontribusi pada peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) Indonesia,” ujar Arinda.
Acara dibuka Asisten Deputi Bina Kepemudaan Badan Usaha dan Swasta Kemenpora, Mohammad Adsan, S.IP, didampingi Ketua Tim Kewirausahaan Pemuda Nasional, Sekjen DPP FKP Nasional Prodigi, serta Direktur LSP MUKMI Indonesia.
Dalam penutupan di Hotel Royal Bogor, Adsan berpesan, “Kami bangga melatih 50 pemuda pilihan ini hingga bersertifikat BNSP. Presentase kewirausahaan pemuda masih kecil, harus ditingkatkan. Sepulangnya, koordinasikan dengan Dinas Pemuda dan Olahraga daerah untuk menskalakan wirausaha pemula.
“Arinda, yang juga tergabung HIPMI Bangka, siap berkontribusi di Babel sebagai konsultan UMKM.












