DETIKBABEL.COM Singkawang – Semenjak Era Kepemimpinan Presiden Soeharto hingga sekarang kondisi jalan Poros PASI ( Pangmilang Sagatani ) tidak pernah diperbaiki lagi oleh pemerintah daerah setempat, ditambah lagi sekarang dibulan Agustus-September pada tahun 2021 musim penghujan tinggi, tentunya kondisi Jalan Poros tersebut semakin memprihatinkan, lantaran ada beberapa titik jalan rusak parah, bahkan ada jembatan yang hampir putus, Rabu (1/9/2021).
Diketahui, ada sebanyak lebih dari 8000 Jiwa penduduk di kelurahan Pangmilang dan Kelurahan Sagatani sangat bergantung dengan melewati jalan tersebut, belum lagi penduduk dari kabupaten Bengkayang ; Goa Boma, Rantau Sebaju dan sekitarnya selalu menggunakan jalan dan jembatan satu-satunya sebagai akses melewati ini, jika hendak pergi mencari kebutuhan pokok mereka ke Kota Singkawang.
Melihat keadaan teri, diinisiasi oleh DPD Relawan Jokowi,” Lembaga Kader Militan Jokowi KAMIJO Kota Singkawang bersama dengan berbagai elemen ; Karang Taruna Sagatani, Karang Taruna Pangmilang,, LPM Pangmilang dan Sagatani, Lembaga Adat Pangmilang dan Sagatani, tergerak untuk melakukan kegiatan ‘BHAKTI SOSIAL SWADAYA MASYARAKAT’ untuk memperbaiki jalan Poros Pangmilang Sagatani, yang akan dilaksanakan pada Sabtu-Minggu tanggal 4 dan 5 Septeber 2021.
Lantaran begitu penting/urgensinya akses jalan yang sering dilewati warga, KAMIKO bersama elemen masyarakat mengambil langkah cepat untuk tidak menunggu program Pemerintah Kota Singkawang untuk memperbaiki, apalagi didalam masa Pandemi Covid 19 saat ini hampir setiap daerah melakukan refrushing anggaran.
Kepada wartawan, AR Budi Van Darol Ketua Karang Taruna Pangmilang mengatakan, bahwa warga Pangmilang harus bergerak sendiri untuk memperbaiki jalan, karena kondisi jalan ini benar-benar sangat memprihatinkan, bahkan sering terjadi kecelakaan korban pengguna sepeda motor yang jatuh saat melewati jalan yang rusak.
Selain itu, kendaraan roda empat juga sering terperosok hingga harus mendapatkan pertolongan untuk melalui jalan tersebut.
Hal senada juga disampaikan oleh Stanle Jung Ketua Karang Taruna Sagatani, bahkan ditempat mereka lebih parah lagi, malahan ada jembatan yang sudah putus, padahal jembatan itu adalah satu-satunya sarana penghubung antara Kabupaten Bengkayang dan Kota Singkawang sebagai akses jalan dan jembatan.
Sementara itu, lurah Pangmilang saat ditemui untuk dikonfirmasi terkait mengenai rencana Bhakti Sosial warganya, menyambut baik akan rencana positif dari berbagai elemen warga ini.
“Hal positif ini tentunya sangat kami dukung dan kami akan melibatkan warga juga untuk pelaksanaan kegiatan Bhakti Sosial tersebut”ujarnya.
Begitu pula halnya Lurah Sagatani M Naziri, “ kami menyambut baik akan terselenggaranya Bhakti Sosial ini, saya akan berpartisipasi aktif Insya Allah saya akan membantu semaksimal mungkin”ujar Naziri.
Disaat itu pula beliau menyerahkan bantuan material batu sebanyak 5 Truk.
Sudomo ketua Kamijo DPD Kota Singkawang menyampaikan kepada awak media, “Kami tidak mempunyai kemampuan apapun dalam melaksanakan kegiatan ini”, dengan bermodalkan niat yang tulus Bismillah Dengan Nama Tuhan kegiatan ini pasti akan terealisasi, Alhamdulillah Puji Tuhan hari ini sudah masuk material yang di perlukan untuk kegiatan Bhakti Sosial tersebut, dan akan berlanjut terus, hari ini kami telah mendapatkan konfirmasi awal sebanyak 12 Truk, nanti akan kami transparansikan semua pihak-pihak yang berkontribusi dalam kegiatan kami”, pungkasnya.(*)
Comment